Analisis Solvabilitas Jangka Panjang ICBP Tahun 2024

Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) adalah salah satu perusahaan FMCG (Fast-Moving Consumer Goods) terkemuka di Indonesia. Analisis solvabilitas jangka panjang ICBP memberikan gambaran tentang kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka panjangnya. Artikel ini akan membahas secara mendalam rasio-rasio solvabilitas utama ICBP berdasarkan data keuangan tahun 2023.

Laporan Keuangan ICBP Tahun 2023

Berikut adalah ringkasan laporan keuangan ICBP tahun 2023:

• Total Aset: Rp119,27 triliun
• Total Liabilitas: Rp57,16 triliun
  • Liabilitas Jangka Pendek: Rp10,46 triliun
  • Liabilitas Jangka Panjang: Rp46,70 triliun
• Aset Lancar: Rp36,77 triliun
• Aset Tidak Lancar: Rp82,49 triliun

Rasio Solvabilitas Jangka Panjang

1. Debt-to-Asset Ratio (DAR)

Rasio ini menunjukkan persentase aset perusahaan yang dibiayai oleh utang. Rumusnya adalah:

Debt-to-Asset Ratio = Total Liabilitas / Total Aset

Menghitung DAR untuk ICBP:

Debt-to-Asset Ratio = Rp57,16T / Rp119,27T = 0,48 atau 48%

Artinya, 48% dari aset ICBP didanai oleh utang, sementara sisanya berasal dari ekuitas. Rasio ini menunjukkan tingkat solvabilitas perusahaan yang sehat karena masih berada di bawah ambang batas 50%.

2. Debt-to-Equity Ratio (DER)

Rasio ini mengukur hubungan antara total liabilitas dengan ekuitas pemegang saham. Rumusnya adalah:

Debt-to-Equity Ratio = Total Liabilitas / (Total Aset - Total Liabilitas)

Menghitung DER untuk ICBP:

Total Ekuitas = Total Aset - Total Liabilitas
               = Rp119,27T - Rp57,16T
               = Rp62,11T

Debt-to-Equity Ratio = Rp57,16T / Rp62,11T = 0,92 atau 92%

Rasio ini menunjukkan bahwa utang ICBP hampir sebanding dengan ekuitasnya. Hal ini cukup wajar untuk perusahaan besar, namun perlu tetap diawasi agar tidak melebihi angka 100%.

3. Long-Term Debt to Total Capitalization

Rasio ini menunjukkan porsi liabilitas jangka panjang terhadap total kapitalisasi (liabilitas jangka panjang + ekuitas). Rumusnya adalah:

Long-Term Debt to Total Capitalization = Liabilitas Jangka Panjang / (Liabilitas Jangka Panjang + Ekuitas)

Menghitung rasio ini untuk ICBP:

Long-Term Debt to Total Capitalization = Rp46,70T / (Rp46,70T + Rp62,11T)
                                       = Rp46,70T / Rp108,81T
                                       = 0,43 atau 43%

Artinya, 43% dari total kapitalisasi perusahaan berasal dari liabilitas jangka panjang. Ini menunjukkan struktur keuangan yang stabil dengan proporsi utang jangka panjang yang tidak terlalu tinggi.

Kesimpulan

Berdasarkan analisis solvabilitas jangka panjang, ICBP memiliki struktur keuangan yang solid. Dengan Debt-to-Asset Ratio sebesar 48%, perusahaan memiliki kapasitas yang cukup untuk memenuhi kewajibannya dengan aset yang dimiliki. Debt-to-Equity Ratio dan Long-Term Debt to Total Capitalization juga berada dalam kisaran yang sehat untuk sebuah perusahaan FMCG besar.

Meskipun demikian, ICBP perlu tetap berhati-hati dalam mengelola utang, khususnya utang jangka panjang, untuk memastikan keberlanjutan bisnis dalam jangka panjang.

Gabung dengan discord channel Rocket Alpha untuk diskusi lebih lanjut.