Pembayaran Pajak

Pembayaran pajak mengacu pada arus kas keluar yang dilakukan oleh perusahaan untuk memenuhi kewajiban pajaknya.

Pajak adalah kewajiban penting bagi bisnis dan biasanya dicatat sebagai arus kas keluar dalam laporan arus kas di bawah aktivitas operasi. Pembayaran pajak mencakup berbagai jenis pajak, seperti pajak penghasilan perusahaan, pajak pertambahan nilai (PPN), dan pajak gaji. Pembayaran pajak dicatat dalam laporan keuangan untuk mencerminkan kebutuhan kas operasional perusahaan. Pajak dicatat baik dalam laporan laba rugi maupun laporan arus kas. Dalam laporan laba rugi, pembayaran pajak dilaporkan sebagai beban pajak penghasilan yang memengaruhi laba bersih. Dalam laporan arus kas, kas yang benar-benar dibayarkan untuk pajak dicatat di bawah aktivitas operasi. Perbedaan jumlah pajak pada kedua laporan ini dapat terjadi karena perbedaan waktu, seperti pajak tangguhan atau pajak yang dibayar di muka.

Sebuah perusahaan membayar pajak sebesar Rp100.000.000 selama tahun tersebut, termasuk Rp80.000.000 untuk pajak penghasilan perusahaan dan Rp20.000.000 untuk pajak gaji. Jumlah ini dicatat sebagai arus kas keluar dari aktivitas operasi dalam laporan arus kas.

• Arus Kas dari Aktivitas Operasi
• Penerimaan Kas dari Pelanggan
• Laporan Arus Kas